𝙈𝙚𝙢𝙥𝙚𝙧𝙘𝙚𝙥𝙖𝙩 𝙎𝙝𝙤𝙡𝙖𝙩 𝙠𝙖𝙧𝙚𝙣𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙧 𝙩𝙖𝙣𝙜𝙞𝙨𝙖𝙣 𝘼𝙣𝙖𝙠

Anas mengatakan,

"Aku belum pernah shalat di belakang seorang imam yang lebih singkat dan lebih sempurna shalatnya, selain Nabi shallallahu a'laihi wassallam.Jika beliau mendengar suara tangisan anak, beliau mempercepat shalatnya karena khawatir akan mengganggu shalat ibunya."

Hal ini dikuatkan oleh pengakuan beliau sendiri dengan bersabda:

"Sesungguhnya pada saat aku mulai shalat, aku bermaksud memperpanjangnya, lalu kudengar suara tangisan anak maka aku mempercepat shalatku karena aku menyadari bahwa ibunya pasti terganggu oleh tangisan anaknya."
(HR Bukhari) 

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Nabi bersabda:

"Bila salah seorang di antara kalian mengimami shalat, hendaknya ia meringankannya karena di antara mereka ada anak kecil, orang tua, orang lemah, dan orang yang sedang sakit. Bila ia shalat sendirian, ia boleh shalat sesuka hatinya."
(HR Muslim) 

Dikutip dari :

" 𝙄𝙨𝙡𝙖𝙢𝙞𝙘 𝙋𝙖𝙧𝙚𝙣𝙩𝙞𝙣𝙜 𝙥𝙚𝙣𝙙𝙞𝙙𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙣𝙖𝙠 𝙢𝙚𝙩𝙤𝙙𝙚 𝙉𝙖𝙗𝙞 𝙨𝙝𝙖𝙡𝙡𝙖𝙡𝙡𝙖𝙝𝙪 𝙖'𝙡𝙖𝙞𝙝𝙞 𝙬𝙖𝙨𝙨𝙖𝙡𝙡𝙖𝙢"

Karya :

𝙎𝙮𝙖𝙞𝙠𝙝 𝙅𝙖𝙢𝙖𝙡 𝘼𝙗𝙙𝙪𝙧𝙧𝙖𝙝𝙢𝙖𝙣

Sumber: MHI

Share this post