Waspada! Banyak yang Tergelincir Karena Wanita

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim (4925), Rasulullah ﷺ bersabda:

"Sesungguhnya dunia itu manis. Dan sesungguhnya Allah telah menguasakannya kepadamu sekalian. Kemudian Allah menunggu (memperhatikan) apa yang kamu kerjakan (di dunia itu). Karena itu takutilah dunia dan takutilah wanita, karena sesungguhnya bencana Bani Israil adalah wanita."

Hadis ini mengingatkan kita akan dua ujian besar dalam kehidupan manusia, yaitu dunia dan wanita. Keduanya bisa menjadi sumber kebaikan, tetapi juga bisa menjadi sebab kehancuran apabila disikapi dengan cara yang salah.

1. Dunia Itu Manis dan Menggoda

Dunia penuh dengan kenikmatan yang bisa membuat manusia terlena. Harta, jabatan, dan kemewahan sering kali menjauhkan seseorang dari tujuan hidupnya yang sejati: mencari ridha Allah. Orang yang terlalu mencintai dunia bisa terjebak dalam keserakahan dan melupakan akhirat.

Allah mengingatkan dalam Al-Qur’an:

"Dan tidaklah kehidupan dunia ini melainkan permainan dan senda gurau belaka. Sedangkan negeri akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka apakah kamu tidak memahaminya?"
(QS. Al-An'am: 32)

2. Fitnah Wanita dalam Kehidupan

Wanita adalah ujian besar bagi laki-laki. Hal ini bukan berarti wanita adalah sumber keburukan, tetapi bagaimana seorang pria menyikapi dan berinteraksi dengan wanita bisa menentukan keselamatannya di dunia dan akhirat.

Rasulullah ﷺ juga bersabda:

"Tidak aku tinggalkan setelahku fitnah yang lebih berbahaya bagi laki-laki daripada wanita."
(HR. Bukhari dan Muslim)

Sejarah telah membuktikan bahwa banyak tokoh besar yang jatuh karena fitnah wanita. Kisah Nabi Yusuf ‘alaihis salam yang digoda oleh istri Al-Aziz menunjukkan bagaimana seorang laki-laki harus menjaga diri dari godaan wanita dengan memohon perlindungan kepada Allah.

3. Bagaimana Cara Selamat dari Fitnah Dunia dan Wanita?

• Menjaga Pandangan
  

  Allah berfirman:

  "Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya."
  (QS. An-Nur: 30)
  

  Menjaga pandangan dapat mencegah hati dari godaan yang berbahaya.

• Meningkatkan Takwa
  Kesadaran bahwa Allah selalu mengawasi kita akan membantu dalam menjaga diri dari dosa.

• Menjaga Interaksi yang Syar’i
  Islam mengajarkan batasan dalam bergaul antara laki-laki dan perempuan agar terhindar dari godaan syaitan.

• Menyibukkan Diri dengan Kebaikan
  Orang yang sibuk dengan kebaikan, seperti menuntut ilmu, bekerja dengan halal, dan beribadah, akan lebih sulit tergoda oleh fitnah dunia dan wanita.

Kesimpulan

Dunia dan wanita adalah dua hal yang bisa menjadi jalan menuju kebaikan atau sebaliknya, membawa manusia pada kehancuran. Semua tergantung pada bagaimana seseorang menyikapinya. Dengan iman, takwa, dan kesadaran bahwa hidup ini hanya sementara, kita bisa selamat dari fitnah dunia dan wanita serta meraih kebahagiaan sejati di akhirat.

Semoga Allah menjaga kita dari segala bentuk fitnah dan membimbing kita dalam kebenaran. Aamiin.

Share this post